Selasa, 15 Mei 2012

MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING

(Pemetaan Pikiran)
Sangat baik digunakan untuk pengetahuan awal siswa atau untuk menemukan alternatif jawaban
Langkah-langkah :

1.Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai

2.Guru mengemukakan konsep/permasalahan yang akan ditanggapi oleh siswa/sebaiknya permasalahan yang mempunyai alternatif jawaban

3.Membentuk kelompok yang anggotanya 2-3 orang

4.Tiap kelompok menginventarisasi/mencatat alternatif jawaban hasil diskusi

5.Tiap kelompok (atau diacak kelompok tertentu) membaca hasil diskusinya dan guru mencatat di papan dan mengelompokkan sesuai kebutuhan guru
Dari data-data di papan siswa diminta membuat kesimpulan atau guru memberi bandingan sesuai konsep yang disediakan guru

Senin, 14 Mei 2012

PLANET PLUTO

   Praha Planet Pluto akhirnya dicoret dari keanggotaannya dalam sistem tata surya kita. Planet yang menempati urutan kesembilan, atau planet terluar ini, telah bertahan selama sekitar 70 tahun. Keputusan itu diambil oleh sebuah perkumpulan Pekerja Astronomi Internasional (IAU) dalam sebuah pertemuan di Praha, Ceko, Kamis (24/8/2006). Dalam keputusannya bahwa akan dibenahi kembali di buku-buku mata pelajaran sekolah dan dibentuk ulang suatu ide/gagasan mengenai topografi angkasa. "Kini hanya ada 8 planet yang diakui, yakni Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus," cetus resolusi IAU seperti dikutip dari kantor berita AFP, Kamis (24/8/2004). Pluto pertama kali ditemukan pada 18 Februari 1930 oleh astronom Amerika, Clyde Tombaugh (24). Planet ini berada 5.906.380.000 kilometer dari pusat tata surya, matahari. Atau untuk mendapatkan sinar matahari memiliki waktu 247,9 tahun di Bumi. Pada 2003, sebuah gerakan anti Pluto menemukan sebuah objek baru di luar Pluto. Objek yang kemudian dinamakan 2003 UB313 itu ternyata diketahui memiliki ukuran yang lebih besar dibanding Pluto. 2003 UB313 yang kemudian dikenal sebagai Xena itu pun kemudian diklaim sebagai planet baru. Setelah menemukan objek baru itu, 2.500 delegasi IAU kemudian sepakat untuk menamakan Pluto sebagai Planet Kerdil. (ary/)

Jumat, 11 Mei 2012

SUPERMOON

     Super moon adalah suatu gejala alam dimana letak bulan berada dalam posisi terdekat pada bumi. Ini adalah fenomena alam .dimana posisi bulan yang berada dekat dengan bumi ini sangat berpengaruh pada daerah sepanjang pantai akan terjadi banjir Roob yang agak besar bila dibanding bulan bulan sebelumnya. BMKG sudah memperingatkan kepada penduduk yang ada disepanjang pantai untuk lebih waspada terhadap banjir Rob.  Ini bisa terjadi karena bulan mempunyai garfitasi yang dapat menarik permukaan air laut.
     

Minggu, 06 Mei 2012

ARTIKULASI


Langkah-langkah :
1.Menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
2.Guru menyajikan materi sebagaimana biasa
3.Untuk mengetahui daya serap siswa, bentuklah kelompok berpasangan dua orang
4.Suruhlan seorang dari pasangan itu menceritakan materi yang baru diterima dari guru dan pasangannya mendengar sambil membuat catatan-catatan kecil, kemudian berganti peran. Begitu juga kelompok lainnya
5.Suruh siswa secara bergiliran/diacak menyampaikan hasil wawancaranya dengan teman pasangannya. Sampai sebagian siswa sudah menyampaikan hasil wawancaranya
6.Guru mengulangi/menjelaskan kembali materi yang sekiranya belum dipahami siswa
7.Kesimpulan/penutup

PROBLEM BASED INTRODUCTION

(PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH)

Langkah-langkah :
1.Guru menjelaskan tujuan pembelajaran. Menjelaskan logistik yang dibutuhkan. Memotivasi siswa terlibat dalam aktivitas pemecahan masalah yang dipilih.
2.Guru membantu siswa mendefinisikan dan mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan dengan masalah tersebut (menetapkan topik, tugas, jadwal, dll.)
3.Guru mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi yang sesuai, eksperimen untuk mendapatkan penjelasan dan pemecahan masalah, pengumpulan data, hipotesis, pemecahan masalah.
4.Guru membantu siswa dalam merencanakan menyiapkan karya yang sesuai seperti laporan dan membantu mereka berbagi tugas dengan temannya
5.Guru membantu siswa untuk melakukan refleksi atau evaluasi terhadap penyelidikan mereka dan proses-proses yang mereka gunakan

JIGSAW (MODEL TIM AHLI)

(ARONSON, BLANEY, STEPHEN, SIKES, AND SNAPP, 1978)
Langkah-langkah :
1.Siswa dikelompokkan ke dalam = 4 anggota tim
2.Tiap orang dalam tim diberi bagian materi yang berbeda
3.Tiap orang dalam tim diberi bagian materi yang ditugaskan
4.Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari bagian/sub bab yang sama bertemu dalam kelompok baru (kelompok ahli) untuk mendiskusikan sub bab mereka
5.Setelah selesai diskusi sebagai tim ahli tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian mengajar teman satu tim mereka tentang sub bab yang mereka kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan sungguh-sungguh
6.Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi
7.Guru memberi evaluasi
8.Penutup

STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS

TIM SISWA KELOMPOK PRESTASI
 (SLAVIN, 1995)



Langkah-langkah :
1.     Membentuk kelompok yang anggotanya = 4 orang secara heterogen (campuran menurut prestasi, jenis kelamin, suku, dll)
2.     Guru menyajikan pelajaran
3.     Guru memberi tugas kepada kelompok untuk dikerjakan oleh anggota-anggota kelompok. Anggotanya tahu menjelaskan pada anggota lainnya sampai semua anggota dalam kelompok itu mengerti.
4      Guru memberi kuis/pertanyaan kepada seluruh siswa. Pada saat menjawab kuis tidak boleh saling membantu
5.    Memberi evaluasi
6.    Kesimpulan

KEPALA BERNOMOR STRUKTUR


(MODIFIKASI DARI NUMBER HEADS)
Langkah-langkah :
1.Siswa dibagi dalam kelompok, setiap siswa dalam setiap kelompok mendapat nomor
2.Penugasan diberikan kepada setiap siswa berdasarkan nomorkan terhadap tugas yang berangkai
  Misalnya :   siswa nomor satu bertugas mencatat soal. Siswa nomor   dua mengerjakan soal dan siswa nomor tiga melaporkan   hasil pekerjaan dan seterusnya
3.Jika perlu, guru bisa menyuruh kerja sama antar kelompok. Siswa disuruh keluar dari kelompoknya dan bergabung bersama beberapa siswa bernomor sama dari kelompok lain. Dalam kesempatan ini siswa dengan tugas yang sama bisa saling membantu atau mencocokkan hasil kerja sama mereka
4.Laporkan hasil dan tanggapan dari kelompok yang lain
5.Kesimpulan

COOPERATIVE SCRIPT


(DANSEREAU CS., 1985)
Skrip kooperatif : metode belajar dimana siswa bekerja berpasangan dan bergantian secara lisan mengikhtisarkan, bagian-bagian dari materi yang dipelajari 

Langkah-langkah :


1.Guru membagi siswa untuk berpasangan

2.Guru membagikan wacana/materi tiap siswa untuk dibaca dan membuat ringkasan
3.Guru dan siswa menetapkan siapa yang pertama berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan   sebagai pendengar


4.Pembicara membacakan ringkasannya selengkap mungkin, dengan memasukkan ide-ide pokok dalam ringkasannya.

  Sementara pendengar :

Menyimak/mengoreksi/menunjukkan ide-ide pokok yang kurang lengkap

Membantu mengingat/menghafal ide-ide pokok dengan menghubungkan materi sebelumnya atau dengan materi lainnya

5.Bertukar peran, semula sebagai pembicara ditukar menjadi pendengar dan sebaliknya. Serta lakukan seperti diatas.

6.Kesimpulan Siswa bersama-sama dengan Guru

7.Penutup


 

NUMBERED HEADS TOGETHER


(KEPALA BERNOMOR)
(SPENCER KAGAN, 1992)

Langkah-langkah :

1          .Siswa dibagi dalam kelompok, setiap siswa dalam setiap kelompok mendapat nomor


2.         Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya


3.          Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok dapat mengerjakannya/mengetahui jawabannya


4.         Guru memanggil salah satu nomor siswa dengan nomor yang dipanggil melaporkan hasil kerjasama mereka


5.         Tanggapan dari teman yang lain, kemudian guru menunjuk nomor yang lain
6.         Kesimpulan

PICTURE AND PICTURE


Langkah-langkah :
1.    Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai
2    .Menyajikan materi sebagai pengantar
3.    Guru menunjukkan/memperlihatkan gambar-gambar kegiatan berkaitan dengan materi
4.    Guru menunjuk/memanggil siswa secara bergantian memasang/mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis
5.    Guru menanyakan alasan/dasar pemikiran urutan gambar tersebut
6.     Dari alasan/urutan gambar tersebut guru memulai menamkan konsep/materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai
7.     Kesimpulan/rangkuman